Cara Membuat Ikan Nila Cepat Bertelur, Agar Bisnis Pembibitan Sukses.
Ikan.info – Membuat Ikan Nila Cepat Bertelur – Kendala dalam berbagaimacam perawatan ikan nila perlunya untuk ditangani secara tepat. Ikan nila yang juga tidak bisa bertelur biasanya berkendala didalam sistem reproduksinya.
Hal ini biasanya juga disebabkan adanya beberapa serangan penyakit maupun kemampuan hormonal. Jika tidak diatasi secara tepat, untuk bisnis pembibitan ikan akan menjadi hambatan besar.
Beberapa juga bisa disebabkan oleh faktor lingkungan maupun jenis pakan yang dikonsumsi kurang sesuai. Hal ini akan menghambat hasil ternak ikan nila, maka ada beberapa langkah yang perlu dilakukan dan mengenali hambatan yang ada.
1. Faktor Penghambat Ikan Nila Bertelur
Kondisi Air Kolam
Beberapa kriteria yang sering digunakan untuk mengukur kualitas air kolam adalah:
- Suhu
- Oksigen
- Amonia,
- Tingkat keasaman.
Suhu yang paling optimal agar ikan nila cepat bertelur ada pada kisaran 28oC sampai 32 oC karena ikan nila merupakan ikan air tawar. Memenuhi kebutuhan oksigen pada air kolam merupakan salah satu cara agar nila cepat bertelur.
Kriteria lainnya untuk menilai kondisi air kolam yang ideal adalah amonia, sebuah zat yang berasal dari kotoran ikan itu sendiri. Amonia yang terlalu banyak bisa menjadi racun bagi ikan nila.
Yang terakhir adalah tingkat keasaman dari air kolam untuk ikan nila. Tingkat keasaman yang paling ideal untuk ikan yang satu ini adalah sekitar 6,5 sampai 8,5.
Kualitas Genetik Induk
Induk ikan nila yang bagus biasanya memiliki warna yang cukup terang sesuai dengan jenis ikannya. Selain itu, perut ikan nila dengan genetik yang bagus terlihat besar dan agak lembek ketika anda memegangnya.
Bagian terpenting ketika melihat genetik dari induk ikan nila adalah saluran telur. Ikan nila yang sehat dengan genetik baik memiliki lubang urogenital atau memiliki lubang kencing dan reproduksi yang sama.
Lubang genital atau alat kelaminnya, dan lubang papilla untuk mengeluarkan telur. Ikan dengan genetik yang baik biasanya memiliki warna merah pada lubang papilla. Selain itu, semua lubang lainnya juga akan terlihat lebih sehat.
Serangan Penyakit
Penyakit merupakan faktor terbesar yang menghambat reproduksi dari ikan nila. Ada banyak penyakit yang dapat menyerang ikan nila, mulai dari virus, bakteri, hingga hama yang mungkin juga bisa membuat ikan nila mati.
2. Membuat Ikan Nila Cepat Bertelur
Pemilihan Induk yang Tepat
Salah satu masalah yang membuat ikan nila sulit bertelur adalah kualitas genetik induk yang tidak bagus. Karena itu, anda bisa mengatasi masalah ini dengan memilih induk yang tepat.
Persiapan Kolam Pemijahan
Mengeluarkan sel telur dari induk betina serta sel sperma dari induk jantan dengan perkawinan adalah arti dari pemijahan.
Anda bisa memisahkan dua ekor ikan nila jantan dan betina untuk melakukan perkawinan pada kolam khusus. Siapkan kolam khusus dengan kondisi yang bagus agar ikan nila cepat bertelur.
Komposisi Pakan
Cara agar ikan nila cepat bertelur yang selanjutnya adalah memperhatikan komposisi pakannya. Pastikan anda memberikan protein, lemak, dan serat kepada ikan nila.
Protein dan lemak sangat penting agar ikan nila dapat tumbuh dengan optimal hingga bertelur.
Makanan yang dapat diberikan kepada ikan nila seperti:
- limbah udang
- tepung ikan
- jagung
- ampas tahu, dan minyak ikan.
Tepung ikan merupakan pakan ikan nila dengan komposisi protein yang paling banyak, sedangkan tepung udang memiliki serat yang paling tinggi.
3. Cara Menunjang dan Membuat Ikan Nila Cepat Bertelur
1. Menjaga Kebersihan Kolam
Kolam yang tidak dibersihkan dalam waktu yang lama akan menumpuk anomia dari kotoran ikan nila sehingga menyebabkan ikan nila tidak bisa bertelur. Selain sisa kotoran dari ikan nila, ada pula sisa dari makanan ikan.
2. Kualitas Kesehatan Ikan Nila
Selain itu, memahami segala jenis penyakit dan hama yang dapat menjangkit ikan nila juga sangat penting. Dengan mengetahui gejala awal dari serangan suatu penyakit pada ikan nila.
Anda dapat mencegah kematian ikan nila tersebut. Ikan nila yang sehat juga akan menghasilkan anak yang sehat.
3. Pemberian Suplemen Pada Indukan Nila
Salah satu protein yang sangat disukai para peternak ikan nila adalah ganggang hijau biru karena suplemen ini mengandung protein yang sangat tinggi serta vitamin yang sangat kompleks.
Salah satunya dengan memberikan suplemen yang mengandung bakteri premium dan baik untuk membenahi kualitas kolam.